Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan(Organizational Behavior)

Nama                                    : Amanda Tiara Prameswari

Nim                                       : 236120900050

Dosen Pengampu                 : Bpk.Tofan Tri Nugroho,S.E.,M.M.

Prodi                                     : Bisnis Digital

Fakultas                               : Bisnis,Hukum dan Ilmu Sosial

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Sejarah Pengenalan dan Pengertian Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan

(Organizational Behavior)

Sebelum mengetahui pengertian dari Perilaku Organisasi dan Pengetahuan, Mari kita mengulas sedikit sejarah yang ada dibalik munculnya Organizational Behavior ini. Berawal dari studi kasus WeWork, perusahaan yang memiliki karisma karena kemauannya berani mengambil resiko dan visi kewirausahaannya. Di sisi lain, gaya kepemimpinan yang agak tidak lazim menjadi penyebab timbulnya beberapa masalah di WeWork. Orang-orang yang ada di perusahaan menyadari bahwa mereka terkadang mengambil keputusan impulsif(tanpa berpikir) yang berkontribusi akan timbulnya ambiguitas di WeWork. Serta budaya organisasi yang bermasalah, mentalitas “bekerja keras, berpesta keras”, WeWork menawarkan alkohol gratis kepada kliennya, seringnya pesta di perusahaan membuat lingkungan kerja menjadi tidak nyaman bagi karyawan, maraknya diskriminasi antar karyawan,pelecehan seksual, tantangan yang dihadapi WeWork tersebut merupakan faktor yang berkontribusi akan permasalahan di suatu organisasi. Tidak hanya mempengaruhi orang-orang tertentu yang ada di organisasi, seperti kepemimpinan organisasi, hal ini juga menyangkut setiap kelompok dan tim yang ada di organisasi itu sendiri.

WeWork memberikan contoh tentang kompleksitas perilaku dalam organisasi yang berkontribusi terhadap kelangsungan hidup dan kesuksesan mereka.

Pengaruh perilaku dalam organisasi melampui individu, mempengaruhi kelompok, tim, departemen dan keseluruhan organisasi.

Memahami perilaku organisasi, mulai dari motivasi, keadilan, etika , struktur budaya, kepribadian, dan hasil yang relevan secara organisasi seperti pergantian, produktivitas, dan kelangsungan hidup. 

Secara historis yang awalnya bisnis hanya menekankan aspek teknik manajemen, dengan fokus pada teknik ekonomi, akuntansi, keuangan dan kuantitatif. Sejak mulai memahami perilaku organisasi, perilaku manusia dalam organisasi mulai mendapat perhatian lebih. Kenyataanya organisasi akan efekif jika ada orang-orang yang membentuknya? Jadi bukankah kita harus memahami orang-orang di tempat kerja serta cara kita mengambil keputusan, berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain.

Menyadari peran penting keterampilan interpersonal dalam menentukan efektivitas manajer dan karyawan, kesadaran ini berujung pada lahirnya Organizational Behavior yang berfokus pada individu dan kelompok dalam organisasi.

Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) adalah bidang studi yang menyelidiki dampak yang dimiliki individu, kelompok dan struktur terhadap perilaku dalam organisasi untuk menerapkan pengetahuan tersebut guna meningkatkan efektivitas organisasi. Hal ini berfokus pada tiga faktor penentu dalam organisasi : individu, kelompok, dan pengaruh struktur terhadap perilaku untuk membuat organisasi bekerja lebih efektif.

Ringkasnya, Perilaku Organisasi adalah studi tentang apa yang dilakukan orang-orang dalam suatu organisasi dan bagaimana mereka mempengaruhi kinerja organisasi.

 Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memimpin, mengarahkan dan memotivasi karyawan untuk mencapai tujuan bersama.

Prinsip – Prinsip Dasar Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan

Prinsip-prinsip dasar dalam organisasi dan kempemimpinan yang melibatkan pengelolaan sumber daya, komunikasi efektif, pengambilan keputusan yang bijaksana, pengembangan tim dan adaptasi terhadap perubahan. Kepemimpinan juga melibatkan motivasi, integritas, dan kemampuan untuk memberikan arahan yang jelas. 

Prinsip Dasar Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan :

• Sumber Daya

Suatu organisasi dibentuk karena adanya tujuan bersama, tujuan tersebut adalam melibatkan Sumber Daya Alam sebagai bahan yang dikelola serta Sumber Daya Manusia  sebagai pelaku yang mengelola.

• Komunikasi yang Efektif

Dalam organisasi komunikasi adalah hal yang sangat penting. Untuk mengoordinasikan seluruh aspek organisasi perlu ketebukaan komunukasi, serta respon cepat antara satu dengan yang lain dengan memanfaatkan berbagai saluran komunikasi.

•  Pengambilan Keputusan yang Bijaksana

Pengambilan keputusan akan tanggung jawab sebagai seorang karyawan maupun pemimpin harus bijaksana agar tidak merugikan banyak pihak di dalam dan di luar organisasi.

•   Pengembangan Tim dan Adaptasi terhadap Perubahan

Namanya perkembangan dan perubahan itu pasti terjadi, maka untuk mencapai suatu tujuan seluruh aspek dalam organisasi akan melakukan inovasi.

• Motivasi

Peran pemimpin sangat penting dalam pengembangan karyawan, adanya feedback baik dari pemimpin akan hasil kinerja karyawan membuat timbulnya rasa kepuasaan tersendiri. Rasa kepuasan ini membuat peningkatan loyalitas kinerja karyawan.

• Integritas

Pemimpin yang berintegritas akan menjalankan organisasinya sesuai prinsip dan etika. Pemimpin yang seperti ini tidak mudah goyah akan pengaruh negatif yang menyerang organisasinya, sehingga tetap menjalankan organisasi yang bersih.

•  Kemampuan Untuk Memberikan Arahan yang Jelas

Arahan yang jelas mebuat tepat dan cepatnya sasaran tunjuan bersama organisasi, jika keputusan mengandung unsur ambiguitas akan memperlambat tercapainya tujuan.

 Manfaat Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan Dalam Berbagai Konteks

    Revolusi Organizational Hebavior semakin meningkat dari tahun ke tahun, setiap organisasi mulai menyadari bahwa perlu pemahaman “apa yang membuat orang bergabung, berkinerja baik, dan bertahan di dalam organisasi, siapa yang kemungkinan besar akan sukses, siapa yang akan menjadi pemimpin yang terbaik dan apa yang diperlukan untuk memberikan layanan pelanggan dan inovasi berkualitas tinggi.

Sacara individual Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan berguna untuk :

1.      Berpikir anallitis dan kritis

2.      Membuat keputusan yang lebih baik

3.      Berkomunikasi dan berkolaborasi secara lebih efektif dengan orang lain

4.      Bertindak dengan rasa tanggung jawab sosial di tempat kerja.

Dengan memasukkan prinsip-prinsip Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan ke dalam organisasi akan menghasilkan banyak manfaat penting, Seperti berikut :

1.      Perusahaan yang dikenal sebagai tempat yang baik untuk bekerja. Telah terbukti menghasilkan kinerja yang unggul karena lingkungan kerja aman dan nyaman

2.      Mengembangkan keterampilan interpersonal manajer dan karyawan. Mengadakan pelatihan yang dapat membantu organisasi menarik dan mempertahankan karyawan yang berkinerja tinggi

3.     Terdapat hubungan yang kuat antara kualitas hubungan di tempat kerja dan kepuasan kerja, stres, dan pergantian karyawan. Hubungan sosial yang positif juga dikaitkan dengan rendahnya tingkat stres di tempat kerja dan rendahnya niat untuk berhenti bekerja

4.     Penekanan pada Organization Behavior. Dapat menumbuhkan kesadaran terhadap kinerja lingkungan, sosial, dan keberlanjutan organisasi